© Copyright aquafy. Design & Development By OrdainIT

6 Tips Budidaya Ikan Koi Yang Baik dan Benar

Ikan koi merupakan jenis ikan hias yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Berasal dari Jepang, ikan ini memiliki warna yang menarik dan eksotis. Ada sekitar 13 varietas dengan ciri yang berbeda.

Apa Saja Tips Budidaya Ikan Koi yang Baik?

Anda yang ingin membudidayakan ikan ini bisa menyimak tips budidaya ikan koi berikut :

Pilih induk yang berkualitas

Induk ikan koi yang berkualitas memiliki bentuk proporsional. Bentuk tubuh tersebut memiliki perbandingan tinggi dan panjang sekitar 1:2 ataupun 1:3. Garis punggung induk juga harus lurus, tidak melengkung.

Induk Koi Yang Berkualitas

Adapun gerakan renang seimbang dan tenang, bisa dilihat dari gerak sirip yang simetris. Bentuk fisik ikan harus proporsional, baik bagian insang, mulut, kepala, dan mata. Batas pola warna harus terlihat dengan jelas dan tidak adanya gradasi atau warna berbayang.

Gerakan IKAN KOI harus gesit. Jangan pilih indukan yang menyendiri, karena biasanya tidak sehat. Induk koi berkualitas disortir terlebih untuk melihat kematangan kelamin induk jantan dan betina. Jika sudah disortir indukan mana yang siap kawin, kemudian diletakkan dalam kolam pemijahan.

Buatkan kolam pemijahan yang sesuai

Ukuran kolam pemijahan biasanya adalah sekitar 2 x 4 x1 m, dan sirkulasi air harus baik. Sebelum kolam digunakan, Anda harus memastikan bahwa kolam higienis. Anda bisa merendamnya dengan larutan  PK (kalium permanganat), kemudian dibersihkan kembali.

kolam pemijahan ikan koi

Anda kemudian memasang jaring ataupun kantung happa dari bahan yang halus. Baru kemudian kolam diisi air yang bersih dan indukan siap dimasukkan.

Perbandingan indukan yang dimasukkan adalah jantan dan betina 1:1 (ekor), atau 1:2 (dalam kg).  Indukan yang telah dimasukkan dalam kolam pemijahan tidak boleh diganggu. Memasang sarang atau pun kakaban baru boleh dilakukan sekitar 1-2 jam setelah induk dimasukkan. Dibutuhkan 5 buah kakaban untuk tiap 1 kg indukan betina.

Induk yang telah dikawinkan kemudian dipindah ke kolam pemeliharaan induk. 

Anakan diberi makan emulsi kuning telur

Telur yang ada di kakaban dibiarkan hingga menetas dalam kolam pemijahan. Telur akan menetas sekitar 2-3 hari. Setelahnya, biarkan anakan selama 3 hari. Anakan tersebut tidak perlu diberi pakan karena masih terdapat kuning telur dalam tubuh.

makanan anak ikan koi

Setelah 3 hari, beri pakan emulsi kuning telur selama 5-7 hari sebelum didederkan dalam kolam yang lebih luas.

Pahami waktu dan tahap pendederan

Pendederan biasanya dilakukan di kolam tembok dengan ukuran 5 x 5 x 0,5 m. Kolam dan perlengkapan disiapkan, kemudian benih koi disebar perlahan. Pendederan dilakukan selama 3-5 hari, dengan padat tebar sekitar 150-200 ekor/m2.

Pendederan Ikan Koi

Pendederan kedua berlangsung sekitar 20-30 hari, dengan padat tebar sekitar 20-100 ekor/m2. Pada waktu panen, anakan sudah dapat dipilih berdasarkan warna serta ukurannya.

Sementara pendederan ketiga berlangsung selama 20-30 hari, dengan padat tebar 50 ekor/m2. Setelah pendederan ini kemudian koi dipilih berdasarkan ukuran dan warna.

Perhatikan faktor penentu warna ikan

Kualitas ikan koi biasanya ditentukan oleh pola warna, kejelasan warna, dan juga kesesuaian jenis ikan koi. Pola warna yang simetris dan batasan yang jelas menunjukan bahwa ikan koi ini memiliki berkualitas baik.

cara budidaya ikan koi

Warna ikan koi dapat berubah apabila mengalami stress. Ikan yang yang tumbuh pada tempat yang gelap juga akan berwarna lebih gelap. Ikan koi yang tumbuh lambat akan memiliki warna yang lebih baik, karena pigmen berpengaruh terhadap pertumbuhan ikan.

Lebih lanjut, untuk membuat warna menarik, biasanya petani budidaya ikan koi akan memberi pakan berpigmen untuk ikan koi muda selama 6 minggu berturut-turut sebelum dipasarkan.

Perhatikan pertumbuhan ikan sebelum dijual

Ikan koi yang dipasarkan biasanya memiliki ukuran 20 cm. Anda bisa memanennya dan menyeleksi dengan memisahkan ukuran, jenis, hingga pola warna tubuh ikan tersebut. Koi yang dipilih dapat dibesarkan dalam bak atau kolam semen hingga siap jual.

Ikan koi dapat tumbuh sekitar 2 cm setiap bulannya, dan ketika berusia 60 tahun bisa memiliki panjang mencapai 1 m.

Baca juga : 6 Jenis Ikan Koi Termahal di Dunia Tahun 2021

Anda yang ingin budidaya ikan koi dapat mengikuti beberapa tips yang telah disampaikan di atas. Tentu perlu diperhatikan juga dengan arah pemasaran ikan koi ini, supaya ketika sudah memasuki usia siap jual ikan siap dipasarkan.

Baiklah, demikian sharing kita kali ini mengenai Tips Budidaya Ikan Koi Yang baik dan benar. Semoga bermanfaat untuk semuanya ya. Terima kasih! 🙂

Leave a comment

All fields marked with an asterisk (*) are required

X